Intel Terus Mengembangkan Skylake

Prosesor Intel dengan seri "K" sangat sulit dalam hal overclocking. Selain itu, kehadiran seri terbaru dari prosesor Intel Skylake, banyak yang penasaran dengan lingkup generasi ke-6 dari prosesor dapat diinisialisasi lebih keras. Dikutip dari Hexus, Selasa (2016/09/02), disebutkan bahwa ternyata prosesor Skylake Intel sekarang memiliki rekor baru dalam hal kecepatan. Kali ini itu prosesor Intel Core i7 6700K dipaksa bekerja keras untuk mencapai tingkat tertinggi di dunia, yang menunjukkan bahwa prosesor sekarang memiliki rekor dunia sebagai prosesor Intel Skylake tercepat di dunia, dengan kecepatan 7 GHz 7.025,66MHz alias.

Apakah Chi-Kui Lam, Hong Kong overclocker di balik Intel Core i7 6700K adalah yang tercepat di dunia. Dia hanya mengalahkan rekor sebelumnya, yang mana perbedaannya hanya beberapa poin, yaitu 7.007,85MHz oleh overclocker Jerman, der8auer. Perlu disimak bahwa prosesor Intel Core i7 6700K memiliki jam 4 GHz dengan Turbo Boost mencapai dasar 4,2GHz. Dalam situs HWBOT, Chi-Lam Kui ditulis menggunakan motherboard dari ASRock OC Formula Z170M, dengan memori 4GB DDR4 RAM G. Skill Ripjaws. Kemudian M5P 256GB SSD Plextor, kartu VGA Nvidia GeForce GT630, serta power supply Antec 1300W. Hal yang menarik adalah, sistem operasi yang digunakan adalah Windows XP. Seperti overclocker lainnya, Chi-Kui Lam membuat prosesor ini berjalan single core, dengan tegangan inti dari 4.032V. Tentu saja, untuk semua yang beratnya menggunakan pendingin nitrogen cair untuk menghilangkan panas.

Apple yang Terus Memperbaharui MacBooknya

Tidak hanya mengungkapkan harga jual Apple Watch, Apple juga memperkenalkan produk 12-inch MacBook yang paling baru. Perangkat paling mutakhir MacBook dilengkapi dengan sistem berbasis pada desain MacBook Air. Namun, terbaru 12-inch MacBook memiliki desain ramping dengan baterai yang tahan lama. Perangkat ini memiliki layar 12 inci dengan resolusi 2304 x 1440 piksel. Baru MacBook 12-inch juga memiliki lebih ramping desain 24 persen dari MacBook Air lebih bezel juga lebih rendah. Selain itu, 12-inch MacBook bisa bertahan 9 jam saat berselancar internet digunakan.

Ada juga teknologi baru yang diperkenalkan oleh Apple MacBook paling baru ini. Yang pertama adalah penggunaan keyboard sistem butterfly. Seiring dengan keyboard, juga trackpad terakhir harus digunakan sebagai layar sentuh. Apple menyebutnya sebagai sistem panel sentuh dilengkapi dengan perangkat sentuhan. Selain itu, ada juga penggunaan port USB tipe C yang dapat digunakan untuk beberapa tujuan. Port ini juga menggantikan fungsi-fungsi yang lain, seperti HDMI, konektivitas USB atau untuk tujuan lain. Oleh karena itu, kemungkinan bahwa pengguna MacBook 12 akan mengambil banyak adapter untuk mengambil keuntungan dari port USB baru. Untuk harga, yang termurah datang dengan prosesor 1.1GHz, 8GB RAM sebesar $ 1.299.

Haier Menjulang Dengan ultrabooknya

Haier Ultrabook merupakan pilihan bagi mereka yang terus-menerus bepergian disertai mobilitas tinggi, terutama haier disertai dengan built-in konektivitas 4G yang akan menyediakan akses kecepatan tinggi sedapat mungkin. Bodynua ringan dan sangat tipis dengan ketebalan 12mm. Sementara itu laptop ini cukup kuat untuk melakukan pekerjaan yang umumnya dikerjakan di laptop dan juga digunakan untuk bermain, sementara untuk melakukan edit video nampaknya kemampuannya masih diragukan, juha membuat grafik, dll, terutama karena prosesornya hingga saat ini masih belum diketahui jenisnya.

Jadi, kapaknkah para pengguna akan dapat membeli Haier Ultrabook? PerusahaanHaier  telah mengkonfirmasi bahwa Ultrabook akan dijual di kuartal kedua tahun 2016 di pasar yang dipilih di Eropa, meskipun perusahaan tersebut belum mengkonfirmasi persis di mana pertama kali akan diluncurkan. Kisaran harganya kurang lebih € 549,60 di Eropa, sementara di UK belum dapat dikonfirmasi harganya.

Chromebook ala Asus

Area besar untuk Chromebook dan perangkat lain yang menjalankan Google Chrome OS adalah bahwa mesin ini bisa melakukan sebagian dari apa yang Anda inginkan dari komputer dengan harga yang sangat ramah di dompet. Akhir-akhir ini, terjadi peningkatan jumlah komputer murah yang menawarkan program Windows yang relatif fitur lengkap untuk sama atau kurang dari banyak Chromebook. Ini termasuk HP Streaming 11seharga $ 199 ,dan lain-lain.Dalam persaingannya, Chromebook baru menawarkan fitur yang lebih baik, harga yang lebih rendah atau keduanya.

Bekerja sama dengan Google, Asus telah menciptakan hybrid Chrome OS yang mencampur fitur high-end dengan komponen low-end. Asus Chromebook flip C100 mengambil beberapa risiko yang nyata, beberapa lebih berhasil dari yang lain, dalam rangka memberikan premi-perasaan pengalaman untuk laptop seharga $ 249 (£ 249 di Inggris, saat ini tidak tersedia di Australia).

Dari luar sejujurnya, C100 terlihat mengesankan. Memiliki tubun ramping, ringan yang terbuat dari aluminium padat, dibanding Chromebook lain yang bodynua berbahan plastik. Layar 10,1 inci adalah layar sentuh, fitur lain yang jarang terlihat di salah satu perangkat Chrome OS atau laptop dalam kisaran harga ini

touchscreen sangat diperlukan, karena C100 memiliki engsel 360 derajat, yang lipatan sepanjang putaran akan kembali ke mode tablet, seperti Lenovo Yoga. Ini adalah satu-satunya hibrida OS Chrome telah kita lihat (Lenovo membuat satu-satunya orang lain, Yoga 11e sangat baik), dan dalam hal ini, eksekusi hanya sebagian berhasil.